MAKASSAR-Guna menambah pengetahuan bagi Mahasiswa Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian, Peternakan dan Kehutanan Universitas Muslim Maros (FAPERTAHUT UMMA), lakukan kunjungan studi pada Kelompok Tani Hutan (KTH) Palanro, Desa Rompegading, Kec. Cenrana, Kab. Maros pada Sabtu, 16 Desember 2023.
KTH Palanro merupakan kelompok binaan Balai Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung, Kementerian LHK yang memproduksi Nira menjadi produk olahan gula semut.
Pada kunjungan studi tersebut, dosen dan mahasiswa Prodi Agroteknologi melihat secara langsung proses pembuatan gula semut aren. Ketua KTH Palanro, Bapak Alwi bersama anggota kelompoknya menunjukkan tata caranya, mulai dari pembuatan hingga pengemasan produk.
Turut hadir dalam kunjungan studi tersebut, Dekan FAPERTAHUT UMMA, Bapak Dr. Andi Nur Imran, S.Hut, M.Si.; Ketua Prodi Agroteknologi FAPERTAHUT UMMA, Ibu Dr. Andi Herwati, S.P., M.Si.; Koordinator Ekstrakurikuler Akademik 2023, Ibu Dr. Nining Haerani, S.P., M.P.; dosen pembimbing, Ibu Dr. Ir. Bibiana Rini Widiati Giono, M.P.
Baca juga:
10 Koperasi Pertanian Terbesar di Dunia
|
Ketua Tim Kerja Ekstrakurikuler Akademik Tahun 2023, Aswadi Hamid, yang juga mahasiswa Prodi Agroteknologi FAPERTAHUT UMMA, menyebutkan bahwa kunjungan studi ke KTH Palanro merupakan rangkaian kegiatan ekskul akademik dan pengabdian kepada masyarakat di Desa Rompegading.
"Sebagai agen of change, mahasiswa Prodi Agroteknologi juga patut mengetahui potensi hasil hutan bukan kayu yang dapat dikembangkan sebagai olahan produk yang diminati masyarakat, " tutur Aswadi, sapaan akrabnya.
Pendamping kelompok binaan KTH Palanro dari pihak Balai Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung, Saiful Rahman, S.E. menyebutkan bahwa ada dua kendala yang dihadapi oleh kelompok tani yakni ketersediaan bibit aren genja dan pemasaran produk.
"Selain mempelajari budidaya tanaman, pemanfaatan potensi tanaman juga perlu diketahui sehingga pengelolaan tanaman dapat dilakukan secara menyeluruh. Mulai dari hulu ke hilir hingga pada pemasaran produk untuk kesejahteraan masyarakat, " akhir Aswadi Hamid.
Citizen report : Aswadi Hamid - Mahasiswa UMMA